Rabu, 20 Juli 2011

NASIHAT 47

Apakah Anda Tidak Ingin Mendapatkan Rahmat Allah?


Imam al-Bukhari telah meriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu bahwa Rasulullah Shallallahu Alihi wa Sallam pernah bersabda,

"Jika seorang imam mengucapkan 'ghairil maghdhuubi'alaihim wa laa adh-dhaalliin' maka ucapkanlah aamiin. Sesungguhnya orang yang ucapannya berbarengan dengan ucapan malaikat maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." [Shahih Bukhari, Kitab al-Adzan, Bab Jahru al-Ma'mum bi at-Ta'miin, 782: 2/266]

Selain itu, barisan pertama dalam shalat juga akan mendapat perhatian khusus. Jadi, mengapa Anda tidak masuk ke dalamnya?

Sesungguhnya rahmat Allah akan diturunkan pada barisan pertama tersebut. Imam Ahmad telah meriwayatkan dari Abu Umamah bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabda,

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya akan memberkati barisan pertama." para sahabat kemudian bertanya, "Wahai Rasulullah..bagaimana dengan barisan kedua?" Rasulullah menjawab, "Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya akan memberkati barisan pertama." Para sahabat bertanya lagi, "Wahai Rasulullah..lalu bagaimana dengan barisan kedua?" Rasulullah menjawab, "Juga akan memberkati barisan kedua." [Al-fathu ar-Rabbani li Tartiibi Musnad al-Imam Ahmad, Bab Maa jaa'a fii Fadhli ash-Shaff al-Awwal, Hadits no. 1480, 5/320]

Imam al-Nasa'i telah meriwayatkan dari al-'Irbadh bin Sariyah dari Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bahwa kala itu beliau memberkati barisan pertama sebanyak tiga kali, kemudian memberkati barisan kedua satu kali. [Sunan an-Nasa'i, Kitab al-Imaamah, Bab Fadhlu ash-Shaff al-Awwal 'Ala ats-Tsaani: 2/92-93, dan di shahihkan oleh al-Albani, Shahih Sunan an-Nasa'i: 1/176-177]

Imam al-Ashfahani juga pernah menjelaskan bahwa yang dimaksudkan dengan shalat 'pemberkatan' Allah kepada mereka adalah penyucian terhadap mereka. Adapun shalat malaikat berarti doa dan permintaan ampunan.

Al-Sindi juga pernah mengatakan, "Yang dimaksudkan dengan pemberkatan nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam terhadap mereka sebanyak tiga kali adalah, mendoakan mereka agar mendapat rahmat Allah dan memintakan ampunan bagi mereka sebanyak tiga kali." [Haasyiyatu al-Imam al-Sanadi: 2/93]

Diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud dan Imam Ibnu Majah dari Aisyah bahwa ia pernah bercerita, "Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabda,

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya akan memberkati barisan-barisan bagian depan." [Lihat; Sunan Abu Dawud, Bab Man Yaliya al-Imam fii ash-Shaff wa Karaahati at-Taakhkhur, Hadits no. 662, 2/372, dan Sunan Ibnu Majah, Fadhlu Maimunati ash-Shufuuf: 991, 1/180-181. Mengenai hadits ini Imam al-Mundziri menyatakan, "hadits ini diriwayatkan oleh Abu dawud dan Ibnu Majah dengan sanad hasan. At-Targhiib wa at-targhiib: 1/320. Al-hafidz Ibnu Hajar juga menganngap hasan sanad hadits tersebut. Lihat Fathul Baari, 2/213.]

Hadits-hadits tersebut telah menjelaskan tentang keutamaan barisan depan. Dari hadits tersebut kita juga dapat mengetahui bahwa barisan kedua juga tidak luput dari rahmat Allah dan keutamaan-Nya. Yang hendak kami sampaikan disini adalah, bahwa seluruh aktifitas yang berkaitan dengan shalat adalah kebaikan, barakah dan rahmat. Dan, orang yang tidak mau mengerjakan shalat tidak akan mendapatkan semua itu.


WIL LOVER 20072011- 14.48 WIB


Tidak ada komentar:

Posting Komentar