Sabtu, 28 Mei 2011

Bismillahirrahmaanirrahiim




JANGAN PERNAH 
LALAIKAN SHALATMU



50 NASIHAT RUHANI
UNTUK YANG MELALAIKAN SHALAT




Motto

Katakanlah, "Apakah kita akan menyeru selain daripada Allah, sesuatu yang tidak dapat mendatangkan kemanfaatan kepada kita. Dan, tidak (pula) mendatangkan kemudharatan kepada kita dan (apakah) kita akan dikembalikan kebelakang sesudah Allah memberi petunjuk kepada kita, seperti orang yang telah disesatkan oleh setan di pesawangan yang menakutkan; dalam keadaan bingung, dia mempunyai kawan-kawan yang memanggilnya ke jalan yang lurus (dengan mengatakan), "Marilah ikuti kami." Katakanlah, "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah (yang sebenarnya) petunjuk; dan kita disuruh agar menyerahkan diri kepada Tuhan sesmta alam, dan agar mendirikan shalat serta bertaqwa kepada-Nya." Dialah Tuhan Yang kepada-Nya-lah kamu akan dihimpunkan." (QS. al-An'am:71)



NASIHAT 1
Bagaimana Anda menyia-nyiakan amalan yang paling mulia?

NASIHAT 2
Berusahalah agar para malaikat senantiasa memintakan ampun untuk Anda

NASIHAT 3
Jangan menyia-nyiakan malam-malam Anda dan jangan pernah lupa untuk berdo'a

NASIHAT 4
Tidakkah Anda mendambakan tempat tinggal yang luas dan aman?

NASIHAT 5
Lihatlah terlebih dahulu apa yang telah disiapkan Allah untuk orang-orang yang mau mengerjakan shalat serta manfaatnya

NASIHAT 6
Tidakkah Anda ingin Allah memberikan tempat perlindungan kepada Anda besok pada hari kiamat?

NASIHAT 7
Apakah Anda tidak ingin menjadi orang yang meramaikan rumah-rumah Allah?

NASIHAT 8
Apakah Anda tidak ingin dosa-dosa Anda diampuni?

NASIHAT 9
Jangan pernah menyepelekan pentingnya shalat fardhu

NASIHAT 10
Apakah Anda ingin menyia-nyiakan saat-saat dimana dosa selama sepuluh hari akan diampuni?

NASIHAT 11
Mengapa Anda menyia-nyiakan pahala bersegera pergi menjalankan shalat jumat?

NASIHAT 12
Dirikanlah shalat sebelum hati Anda menjadi keras

NASIHAT 13
Apakah Anda ingin memutuskan hubungan Anda dengan Allah?

NASIHAT 14
Semua orang butuh pelajaran

NASIHAT 15
Apakah Anda tidak butuh pertolongan?

NASIHAT 16
Sejalan harmonis dengan lingkungan tempat Anda tinggal
NASIHAT 17
Apakah Anda tidak ingin masuk surga?

NASIHAT 18
Apakah Anda tidak ingin dekat dengan Tuhan Anda?

NASIHAT 19
Apakah Anda ingin menyia-nyiakan iman?

NASIHAT 20
Apakah Anda tidak ingin menjadi orang yang beruntung?

NASIHAT 21
Apakah Anda ingin masuk neraka?

NASIHAT 22
Apakah Anda ingin melakukan dosa yang paling besar?

NASIHAT 23
Apakah Anda ingin mendapatkan ancaman dari Tuhan?

NASIHAT 24
Jika dada Anda terasa sesak, apakah yang akan Anda lakukan?

NASIHAT 25
Apakah Anda tidak ingin termasuk ke dalam golongan orang-orang yang bersyukur?

NASIHAT 26
Apakah Anda tidak ingin memiliki cahaya dalam diri Anda?

NASIHAT 27
Apakah Anda tidak ingin diingat oleh Allah?

NASIHAT 28
Apakah Anda tidak ingin berada dalam perlindungan dan penjagaan Allah?

NASIHAT 29
Jangan sampai Anda melalaikan shalat karena suatu urusan

NASIHAT 30
Apakah Anda tidak ingin bersama Rasulullah di surga?

NASIHAT 31
Apakah Anda tidak ingin melihat Allah di surga?

NASEHAT 32
Apakah Anda tidak takut akan su'ul khatimah?

NASIHAT 33
Apakah Anda sadar seberapa besar kerugian Anda saat Anda meninggalkan shalat?

NASIHAT 34
Jangan menjadi seorang pemalas

NASIHAT 35
Jangan pernah mengkhianati janji Allah

NASIHAT 36
Dirikanlah shalat demi anak-anak Anda

NASIHAT 37
Shalat adalah sebaik-baik bekal

NASIHAT 38
Jagalah shalat karena di dalamnya banyak menyimpan manfaat medis

NASIHAT 39
Jagalah shlat karena di dalamnya banyak menyimpan manfaat sosial

NASIHAT 40
Jika Anda mengetahui bahwa Dia adalah dzat yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, ingatlah  Dia juga adalah dzat yang adzab-Nya sangat pedih

NASIHAT 41
Jika kewajiban shalat tidak gugur karena sakit, bagaimana Anda meninggalkan shalat sementara Anda sehat-sehat saja?

NASIHAT 42
Jangan pernah meninggalkan shalat meskipun Anda sedang sakit

NASIHAT 43
Shalat melatih hidup disiplin dan teratur

NASIHAT 44
Apakah Anda tidak ingin meniru Rasulullah?

NASIHAT 45
Bergegaslah untuk menyelamatkan diri

NASIHAT 46
Apakah Anda tidak ingin menjadi tamu Allah?

NASIHAT 47
Apakah Anda tidak ingin mendapatkan rahmat Allah?

NASIHAT 48
Dua rakaat di dunia

NASIHAT 49
Jauhilah sifat-sifat orang munafik

NASIHAT 50
Apakah Anda ingin dikuasai setan?




BONUS
Hukum meninggalkan shalat
1. Pendahuluan
2. Hukum meninggalkan shalat
3. Hukum kemurtadan dari meninggalkan shalat


LATAR BELAKANG

Tulisan ini di ambil dari sebuah buku yang sangat luar biasa yang ditulis oleh seorang penulis yang tentunya juga luar biasa. Buku best seller tersebut berjudul: Jangan Lalaikan Shalatmu dan 50 Nasihat Ruhani Untuk Yang Lalai Menunaikan Shalat. Penulisnya bernama Hasan Zakariya Fulaifil. Buku yang judul aslinya Khamsuuna Nasiihan li Taariki ash-Shalat ini, saya rasa sangat banyak manfaatnya. Mengingat shalat merupakan identitas seorang muslim, sementara shalat itu sendiri merupakan kewajiban yang paling banyak ditinggalkan oleh umat muslim saat ini. Padahal sebagian besar dari umat muslim yang meninggalakn kewajiban shalat tersebut paham bahwa amalan yang sangat vital tersebut wajib dilaksanajan dan juga memahami konsep wajib. Sangat miris sekali rasanya. Oleh karena itu saya berinisiatif menuliskan nasehat-nasehat yang sangat menggugah yang bisa dutemukan dalam buku tersebut ke blog saya ini karena tidak semua orang senang membaca buku apalagi membeli buku, tapi hampir semua orang senang membuka internet. Maka dari itu saya sangat berharap banyak orang yang nyasar ke blog saya ini dan mendapat manfaatnya atau minimal bertambah pengetahuan. happy reading.



PENDAHULUAN


Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan perilaku mulia bagi para hamba-Nya, menyiapkan surga untuk mereka yang mau taat dan tidak durhaka, memberikan peringatan kepada umat manusia sebelum datangnya adzab dengan cara mengutus para rasul yang bertugas menyampaikan kabar gembira dan peringatan, serta membuka pintu bagi mereka yang hendak bertaubat kepada-Nya.


Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada penutup para nabi, imamnya orang-orang yang bertaqwa, orang yang paling khusyu', dan orang yang memberi petunjuk pada jalan yang lurus. Orang yang paling banyak menghambakan diri kepada Allah sampai kedua kakinya menjadi bengkak-bengkak, sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhannya, walaupun dosa-dosanya telah diampuni oleh-Nya. Sebagai balasannya, Allah kemudian melapangkan dadanya dan mengabulkan do'a-do'anya. Maka sudah sepantasnya jika seluruh kaum muslimin mengikutinya sehingga mereka mendapat petunjuk dan ridha dari Allah. Dan ini bukanlah hal yang terlalu sulit untuk dipraktekkan karena Allah tidak pernah memberikan kewajiban kepada seseorang melainkan sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Selain itu Dia tidak pernah memberikan kewajiban, kecuali jika hal itu memang membawa manfaat bagi umat manusia. Shalat adalah contohnya. Shalat merupakan sebuah ritual yang menghubungkan seorang manusia dengan Tuhannya. Dalam shalat itu, dia bisa bermunajat kepada-Nya, berdo'a kepada-Nya dan memohon segala kebutuhannya. Dan Allah pun mengabulkannya sehingga mereka hidup di bawah perlindungan dan kemuliaan-Nya di dunia dan di akhirat. Jika demikian, akankah ada orang yang masih meninggalkan shalat dan menjauhkan dirinya dari anugerah yang begitu besar tersebut?


Sesungguhnya buku (tulisan) kecil ini hendak menyampaikan pesan kepada orang-orang yang sering meninggalkan shalat: dirikanlah shalat dan raihlah pahala dan keutamaan di dunia dan di akhirat yang telah disediakan Allah bagi orang-orang yang mau mengerjakan shalat dengan khusyu'.





Penulis
Hasan Zakariya fulaifil 








NASIHAT 1


Bagaimana Anda menyia-nyiakan amal yang paling mulia?


Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas'ud bahwa dia pernah bercerita, "Aku pernah bertanya kepada Rasulullah, "Amal apakah yang paling mulia?" Beliau menjawab, "Shalat yang dikerjakan tepat pada waktunya." [ HR. Bukhari (2782), Muslim (85), Ibnu Hibban (1478) ]

Saudaraku, bagaimana Anda akan menyia-nyiakan begitu saja amal yang menurut Allah dan Rasul-Nya, paling mulia? Adakah amal lain yang bisa menggantikannya? Apakah Anda akan rugi jika Anda selalu mengerjakan amal yang paling mulia untuk meraih pahala? Dan apabila Tuhan mewajibkan kepada Anda untuk mengerjakan shalat wajib pada waktu yang telah ditentukan, apakah itu berarti bahwa Dia telah mewajibkan sesuatu di atas kemampuan Anda?

Untuk membuktikan bahwa shalat adalah amal yang paling mulia, berikut ini adalah bukti-buktinya:

Shalat merupakan simbol masuknya seseorang ke dalam agama islam
Allah Subhanahu wa ta'ala telah berfirman,
"Jika mereka bertaubat, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, maka (mereka itu) adalah saudara-saudaramu seagama." [ QS. al-Taubah: 11 ]

Rasulullah Shallallahi wa Alaihi wa Sallam juga pernah berkata kepada Mu'adz saat Beliau hendak mengutusnya ke Yaman,
"Sesungguhnya kamu akan datang ke lingkungan kaum ahli kitab. Oleh karena itu, yang hendaknya kamu serukan pertama kali kepada mereka adalah menyembah Allah. Jika mereka sudah mengenal Allah, maka kabarkanlah kepada mereka bahwa Allah mewajibkan shalat untuk mereka lima waktu dalam sehari semalam." [ Muttafaq 'Alaih ] 

Diriwayatkan dari Abu Sa'id bahwa ia pernah bercerita, "Pada suatu ketika, rasulullah sedang membagikan ghanimah 'harta rampasan perang', ada seorang lelaki yang berkata kepada beliau, "Wahai Rasulullah, bertaqwalah kepada Allah." Rasulullah kemudian menjawab, "Celakalah kamu! Tidakkah kamu tahu bahwa aku adalah orang yang paling bertaqwa di muka bumi ini?!" Maka Khalid  bin Walid kemudian berkata, "Tidakkah lebih baik jika aku memukul lehernya, wahai Rasulullah?" rasulullah menjawab, "Jangan, barangkali saja dia akan mau mengerjakan shalat."

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam juga pernah bersabda,
"Islam ditegakkan dengan lima perkara; bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, mengeluarkan zakat, menunaikan haji di Baitullah, dan mengerjakan puasa Ramadhan" [ Muttafaq 'Alaih ]

Dan Beliau juga pernah bersabda,
"Barangsiapa yang telah mengerjakan shalat, menghadap kiblat kami, dan memakan semebelihan kami, maka dia itulah orang muslim." [HR. Bukhari ]

Allah juga telah menyebut shalat sebagai iman, mengingat pentingnya shalat tersebut. Hal itu sebagaimana firman Allah,
"Dan Allah tidak akan menyia-nyiakan imanmu." [ QS. al-Baqarah: 143 ]

Selain itu, shalat juga dijadikan sebagai bukti adanya iman, sebagaimana disebutkan dalam firman Allah,
"Dan dia tidak mau membenarkan (Rasul dan Al-qur'an) dan tidak mau mengerjakan shalat." [ QS. al-Qiyaamah: 31 ]

Sebaliknya, meninggalkan shalat juga disebutkan sebagai bukti hilangnya keimanan, sebagaimana disebutkan dalam firman Allah,
"Dan apabila dikatakan kepada mereka, "Ruku'lah!" niscaya mereka tidak mau ruku'. Kecelakaan yang besarlah pada hari itu bagi orang-orang tyang mendustakan. Maka kepada perkataan apakah selain Al-Qur'an ini mereka akan beriman." [ QS. al-Mursalaat: 48-50 ]

Juga diriwayatkan dari Anas bin malik bahwa dia pernah bercerita, " Kala itu, saat nabi ikut menyerang suatu kaum bersama kami, Beliau tidak pernah langsung menyerang kaum tersebut sampai pagi menjelang dan memperhatikan keadaan kaum tersebut. Jika Beliau mendengar adzan dari perkampungan mereka, maka Beliau tidak akan menyerangnya. Akan tetapi, jika Beliau tidak mendengar suara adzan dari perkampungan tersebut, maka Beliau akan menyerangnya." [ HR. Bukhari ]



Itulah nasihat yang pertama, semoga bermanfaat. Insya Allah saya akan memostingkan nasihat yang kedua hingga ke nasihat yang terakhir yakni nasihat yang ke lima puluh pada postingan-postingan berikutnya.
Sampai jumpa. Wsslkm Wr Wb. Salam Asiah Amizar.
Happy Reading.

WILS LOVER 28052011 - 17.00 WIB



Tidak ada komentar:

Posting Komentar